Polisi Gerebek Kampung Boncos Jakbar, 46 Orang Ditangkap

Jakarta, CNN Indonesia —

Polres Metro Jakarta Barat menggerebek Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat pada Rabu (17/7). Dalam penggerebekan ini, polisi mengamankan 46 orang.

Penggerebekan ini bermula dari penangkapan dua orang berinisial IS dan HS di salah satu tempat parkir hotel di Palmerah. Dari keduanya, polisi menyita barang bukti berupa 10 paket narkotika jenis sabu seberat 10.000 gram atau 10 kilogram.

“Hasil interogasi yang dilakukan penyidik terhadap tersangka IS dan HS dari 10 kilogram narkotika jenis sabu ini 2 kilogram sabu rencananya Nanti akan diedarkan di wilayah Kampung Boncos Palmerah Jakbar,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi kepada wartawan, Rabu (17/7).

“Sisanya yang 8 kilogram Nanti akan disimpan oleh kedua tersangka untuk stok dalam edarkan narkotika selama kurang lebih 1 bulan,” imbuhnya.

Atas dasar informasi itu, Polres Metro Jakarta Barat dan Polres Palmerah langsung melakukan penggerebekan di Kampung Boncos.

Dalam penggerebekan itu, polisi berhasil menangkap 46 orang yang terdiri dari 44 laki-laki dan dua lainnya Merupakan perempuan.

“Dari 46 orang tersebut langsung dilakukan cek urine dan dinyatakan 42 orang positif urinnya mengandung narkotika jenis sabu,” ucap Syahduddi.

Terhadap 42 orang itu, kata Syahduddi, langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Barat untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Sementara untuk empat orang lainnya, Bahkan Nanti akan tetap dibawa ke Polres Metro Jakarta Barat untuk dilakukan pendalaman.

“Mengingat yang bersangkutan Bahkan pada saat penertiban berada di kawasan dan menjadi bagian daripada para orang-orang yang Sudah dinyatakan positif menggunakan narkotika, ini Bahkan Nanti akan kita bawa ke Polres untuk dilakukan pengembangan dan pendalaman terhadap 4 orang yang negatif urinnya mengandung narkotika,” tutur Syahduddi.

Terlebih lagi, polisi Bahkan turut menyita Sebanyaknya barang bukti dari Tempat. Di antaranya, lima paket Narkotika jenis sabu, korek api berbentuk senjata api, dua buah senjata tajam, 10 buah pipet bekas pakai, dan tiga buah timbangan digital.

Lebih lanjut, Syhaduddi menuturkan Kampung Boncos menjadi salah satu wilayah yang menjadi target dalam pelaksanaan Operasi Nila Jaya 2024. Sebab, Kampung Boncos menjadi salah satu zona merah peredaran narkotika di wilayah Jakarta Barat.

“Oleh karena itu, Sekalipun seringkali kita melakukan upaya upaya penindakan penertiban di kawasan ini dan faktanya Bahkan masih terus terjadi peredaran Narkotika narkotika di kawasan ini, maka kita Bahkan terus Nanti akan melakukan upaya upaya penindakan secara berkelanjutan,” kata Syahduddi.

(dis/kid)