Menperin Soal Kapan Insentif Kendaraan Bermotor Roda Dua Listrik: Tanya ke Lapangan Banteng


Jakarta, CNN Indonesia

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menganalogikan ‘bola’ pelaksanaan insentif Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik Sekarang Tengah berada di ‘lapangan banteng’. Ia mengungkap Sebelumnya mengajukan tetapi bukan pihaknya yang menentukan mulai kapan berlaku.

“Oh kita Sebelumnya kirim surat, Sebelumnya siap skemanya. Bolanya di Lapangan Banteng, Di waktu ini Sebelumnya bulan segini bagaimana coba penyerapannya dan segala macam, tanya ke Lapangan Banteng coba,” ucap Agus di Jakarta, Rabu (8/10), diberitakan CNBC Indonesia.

Lapangan banteng yang dimaksud merujuk ke Tempat gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang berada di Jalan Lapangan Banteng Timur No.2-4, Jakarta Pusat. Kementerian ini dikepalai Airlangga Hartarto.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terlambat?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sebelumnya mengatakan insentif Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik bakal terbit pada Agustus tetapi ternyata tidak jadi. Lalu pada awal September, Agus mengatakan skema insentif Sebelumnya selesai dan Sudah diajukan ke Kemenko Perekonomian untuk nantinya ditentukan soal periode, besaran insentif dan sebagainya.

Agus menyebut saat itu skema insentif bisa dipakai untuk tahun ini dan 2026. Justru Ia bilang anggaran yang disediakan tergantung Kemenko Perekonomian.

Kemenko Perekonomian sendiri pada September mengatakan Sebelumnya menerima surat dari Kemenperin soal insentif dan Tengah dikaji untuk menetapkan aturan.

Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan insentif Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik Akan segera digabung dalam satu paket stimulus ekonomi untuk kuartal III (Juli, Agustus, dan September).

Walau begitu, insentif Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik belum Bahkan terbit meski Sekarang Sebelumnya Oktober.

Pada pekan keempat September, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza di Indonesia Motorcycle Show (Imos) 2025 mengatakan insentif itu ‘seharusnya’ bisa terbit tahun ini.

Asosiasi Industri Sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Listrik Indonesia (Aismoli) menyebut insentif Sebelumnya terlambat bila Pada akhirnya terbit pada tahun ini. Harapannya insentif itu diberikan pada awal 2026 Supaya bisa bisa berjalan setahun penuh.

“Kalau saya perhatikan di tahun 2025 ini, kayaknya Sebelumnya terlambat,” ujar Ketua Umum Aismoli Budi Setiyadi di Jakarta, Selasa (16/9).

“Kecuali, pemerintah mengadakannya dengan skema multi-years. Jadi artinya di bulan Desember (tahun ini), enggak disetop gitu kayak tahun lalu,” katanya lagi.

Agus saat ditanya soal perkembangan regulasi insentif di Kemenko Perekonomian tetap mengatakan hal yang sama.

“Tanya ke Lapangan Banteng saja,” ujar Ia.

(fea)


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA

Exit mobile version