4 Tanda Otak Menua Lebih Mudah dari Usia

Jakarta, CNN Indonesia —

Usia masih muda belum Sebelumnya Jelas otak Bahkan masih belia. Sains menunjukkan, ada kesenjangan usia otak dan usia biologis manusia.

Ada Sebanyaknya tanda yang menunjukkan otak Anda menua lebih Mudah dari usia. Apa saja?

Otak bisa menua. Penuaan ini tergantung pada kesehatan, Keseharian, dan kepribadian Anda. Otak Anda Mungkin lebih tua ketimbang usia kronologis Anda.

Riset menunjukkan, setidaknya ada tiga hal yang menandakan otak Anda awet muda Dikenal sebagai, Anda merasa lebih muda dari usia seharusnya, mampu berbicara dengan lebih dari satu bahasa, dan mampu fokus di momen Sekarang dan di sini (mindful).

Tidak seperti, Bila Anda menemukan tanda berikut, Mungkin otak Anda menua lebih Mudah dari usia sesungguhnya.

1. Anda orang yang sinis

Peneliti Finlandia menemukan, orang tua yang sangat sinis tidak hanya memiliki tingkat penurunan kognitif lebih tinggi, tapi Bahkan cenderung meninggal di usia muda.

Kenapa? Stres negatif jadi salah satu penyebabnya. Efek hormon kortisol alias hormon stres tidak sehat buat otak dan menghalangi Anda berpikir jernih.

Bila pandangan Anda terhadap dunia cenderung sinis, negatif, maka coba secara aktif ubah pola pikir Anda.

2. Susah konsentrasi

Tanda otak menua lebih Mudah salah satunya kesulitan konsentrasi secara konsisten.

Sebuah tim peneliti dari USC menemukan bahwa perhatian yang gampang teralihkan merupakan tanda penuaan kognitif. Ciri ini bisa muncul di usia 30 tahun dan bisa menjadi salah satu tanda Alzheimer.

3. Pelupa

Lupa balas chat, lupa meletakkan kunci rumah, dan Cerita Bersambung kelupaan lainnya lama-lama Sebelumnya Jelas mengganggu. Apalagi, Bila Anda sampai diomeli teman atau keluarga.

“Menurut saya tanda yang sangat penting untuk diperhatikan Merupakan apa yang dikatakan teman dan keluarga Anda. Apakah mereka menyadari bahwa Anda memiliki masalah ingatan?” ujar Thomas R. Vidic, Fellow dari American Academy of Neurology, mengutip dari Prevention.

Bila iya, sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga profesional untuk mendapatkan penanganan.

4. Kelelahan di siang hari

Mengantuk di jam kerja atau siang hari? Mengantuk menandakan otak kurang mendapatkan istirahat sekaligus mengarah pada perubahan fisik otak yang berkaitan dengan penuaan.

“Tidur Merupakan pelindung otak yang sangat penting,” kata profesor neurologi Neil Graff-Radford.

Seperti dikutip dari Harvard Health Publishing, studi menunjukkan, dengan langkah-langkah berikut, otak tetap sehat, tajam, dan menurunkan risiko demensia:

– tetap aktif secara fisik,
– cukup tidur,
– tidak merokok,
– memiliki hubungan sosial yang baik,
– membatasi konsumsi alkohol,
– konsumsi diet Mediterania.

(asr/els)