Jakarta, CNN Indonesia —
Kementerian Agama Berniat menggelar Sidang Isbat guna menentukan 1 Syawal alias Hari Raya Lebaran 2025 atau Idulfitri 1446 Hijriyah pada Sabtu (29/3) pekan ini.
“[Sidang Isbat] 29 Maret,” kata Dirjen Bimas Islam Kemenag Abu Rokhmad kepada CNNIndonesia.com, Minggu (16/3) lalu.
Abu menyampaikan Sidang Isbat ini Berniat digelar di kantor Kemenag di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aby memastikan sidang Isbat ini Berniat diawali dengan seminar posisi hilal pada sore harinya. Kemudian Sidang Isbat dimulai secara tertutup setelahnya dan konferensi pers kepada media terkait hasil sidang Isbat.
Di sisi lain, Kementerian Agama Bahkan Berniat menggelar pemantauan hilal (rukyatulhilal) untuk menetapkan lebaran Idulfitri 1446 H pada Sabtu (29/3) bertepatan dengan 29 Ramadan 1446 H. Pemantauan Berniat dilakukan di 33 Tempat yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Pemantauan hilal dilakukan di 33 titik di seluruh Indonesia. Meskipun demikian, tahun ini Bali tidak dapat melaksanakan rukyatul hilal karena bertepatan dengan Hari Raya Nyepi,” kata Abu dikutip di laman resmi Bimas Islam Kemenag
Abu menjelaskan Sesuai aturan perhitungan astronomi (hisab), ijtimak menjelang Syawal 1446 H terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025, sekitar pukul 17.57 WIB.
Ia menambahkan, pemantauan hilal Berniat dilakukan oleh Kanwil Kemenag dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Lembaga Peradilan Agama, ormas Islam, serta instansi terkait.
Abu menjelaskan, saat Matahari terbenam pada hari rukyat, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia berkisar antara -3° 15.47′ Sampai sekarang -1° 4.57′, dengan sudut elongasi antara 1° 12.89′ Sampai sekarang 1° 36.38′.
“Kondisi ini menunjukkan bahwa hilal masih di bawah kriteria visibilitas hilal (Imkanur Rukyat), yaitu tinggi hilal minimal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat,” jelasnya.
Meski demikian, keputusan penentuan 1 Syawal tetap menunggu hasil Sidang Isbat yang Berniat digelar setelah pemantauan hilal.
“Hasil hisab dan rukyatulhilal Berniat dibahas dalam sidang isbat. Kapan Hari Raya Idulfitri, kita masih menunggu keputusan sidang isbat yang Berniat diumumkan melalui konferensi pers,” ujar Abu.
Berikut 33 Tempat pemantauan hilal yang Berniat dilakukan Kemenag:
1. Aceh – Observatorium Tgk Chiek Kuta Karang, Lhoknga
2. Sumatra Utara – Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumatra Utara, Medan 3. Sumatra Barat – Rooftop Hotel Rangkayo Basa Syofyan Inn, Padang
4. Riau – Rooftop Premier Hotel, Pekanbaru
5. Kepri – Pantai Setumu Dompak, Kota Tanjungpinang
6. Jambi – Rooftop Hotel Odua Weston, Kota Jambi
7. Sumatra Selatan – Helipad Hotel Aryaduta, Palembang
8. Babel – Pantai Tanjung Raya, Bangka
9. Bengkulu – Jalan Pariwisata No. 1, Kota Bengkulu
10. Lampung – POB Pantai Canti, Kalianda, Lampung Selatan
11. DKI – Gedung Kanwil Kemenag DKI
12. Jabar – POB Gunung Putri, Kota Banjar 13. Banten – Pantai Anyer
14. Jateng – Pantai Binangun, Rembang
15. DI Yogyakarta – POB Syekh Bela Belu, Parangtritis, Bantul
16. Jatim – Bukit Condrodipo, Gresik
17. Kalbar – Pantai Indah, Sungai Kakap, Kubu Raya
18. Kalteng – Menara Masjid Raya Darussalam, Palangka Raya
19. Kaltim – Puncak Hotel Five Premiere, Samarinda
20. Kalsel – Rooftop Zuri Express Hotel, Banjarmasin
21. Kaltara – SATRAD 225 Tarakan, Kota Tarakan
22. NTB – Pantai Loang Baloq, Mataram
23. NTT – Rooftop Gedung Pelayanan BMKG, Kota Kupang
24. Sulsel – Delf Apartemen, Makassar
25. Sulbar – Tanjung Mercusuar Sumare, Mamuju
26. Sultra – Pantai Bahari, Kabupaten Kolaka
27. Sulut – Apartemen MTC Megamas, Manado
28. Gorontalo – Obyek Wisata Hiu Paus, Bone Bolango
29. Sulteng – Gedung Observasi, Donggala
30. Maluku – Halaman Samping Rumah Dinas Wakil Gubernur, Ambon
31. Malut – Pantai Ropu Tengah Balu, Halmahera Barat
32. Papua – The Hele’yo Yobeh, Sentani, Jayapura
33. Papbar – Hotel Kota Sorong
(rzr/dal)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
