Jakarta, CNN Indonesia —
Kepala Negara sekaligus Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengatakan terbuka Manakala Kepala Negara ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) ingin bergabung dengan Gerindra usai dipecat oleh PDI Perjuangan.
Hal ini ia sampaikan ketika menerima kunjungan Jokowi di kediamannya di kawasan Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (6/12) malam.
“Oh kalau Gerindra terbuka. Terbuka. Tapi kita tentunya tidak bisa maksa Ia masuk,” kata Prabowo sambil tertawa.
Prabowo mengaku mendengar Jokowi Tengah berada di Jakarta pada hari Jumat ini. Kemudian ia mengundangnya untuk makan malam bersama.
Prabowo mengatakan kunjungan Jokowi ini merupakan kunjungan balasan usai dirinya ke rumah Jokowi di Solo, Jateng, beberapa waktu lalu.
“Jadi Kita makan. Makan malam Pak ya. [Menu] Ayam goreng, dan macem-macem lah,” kata Ia.
Di tempat yang sama, Jokowi mengaku kangen dengan Prabowo sehingga bertemu pada malam ini.
“Ia Bapak Kepala Negara, dulu waktu ke Merauke kan kemudian mampir ke Solo. Ini saya pas ke Jakarta kayak kunjungan balasan. Karena kangen,” kata Ia.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan Joko Widodo dan keluarganya, termasuk Gibran Rakabuming dan Bobby Nasution bukan lagi bagian dari keluarga PDIP.
Menurut Hasto, Jokowi Pernah tidak sejalan dengan idealisme partai sejak mencalonkan putranya lewat MK (MK) pada pilpres lalu.
“Saya tegaskan kembali bapak Jokowi dan keluarga Pernah tidak lagi jadi bagian dari PDI Perjuangan,” kata Ia di Sekolah Partai, Rabu (4/12).
Hasto menyinggung ambisi Jokowi yang Belum pernah berhenti untuk berkuasa dan karenanya, PDIP Pernah meminta maaf atas sikap Jokowi tersebut.
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
