Jakarta, CNN Indonesia —
Pengamat sepak bola Malaysia Faiz Gurun dan Keesh Sundaresan terpukau dengan penampilan bek tengah Rizky Ridho Ramadhani dalam duel Tim nasional Indonesia vs Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (10/9).
Rizky Ridho Merupakan satu-satunya pemain dari liga lokal, Liga 1, yang tampil sebagai starter Tim nasional Indonesia saat melawan Australia di Arena Pertandingan Utama Gelora Bung Karno (GBK).
Meski begitu, Faiz Gurun dan Keesh Sundaresan menilai Rizky Ridho tidak terlihat gugup bersanding bersama Sebanyaknya pemain naturalisasi yang berkarier di Eropa.
Banyak penggemar Tim nasional Indonesia Bahkan sepakat Rizky Ridho salah satu pemain Unggul Skuad Garuda saat melawan The Socceroos selain Penjaga gawang Maarten Paes dengan Sebanyaknya penyelamatan.
“Yang saya soroti, di dalam lapangan, ada dua tim: Satu Australia yang pemainnya 95 persen bermain di Tim-Tim Eropa, dan satu lagi pasukan Indonesia yang Bahkan Pada saat ini Bahkan banyak pemainnya yang berkarier di Eropa, Meskipun demikian demikian bermain di kasta yang lebih bawah.”
“Nanti akan tetapi, ada satu pemain yang bermain untuk Persija Jakarta, Rizky Ridho Ramadhani,” ucap Keesh Sundaresan.
Menurut Keesh, mantan pemain Persebaya itu tampil tidak canggung dan memiliki kualitas setara dengan pemain-pemain yang berlaga di luar negeri.
“Ia tidak terlihat berbeda dari yang lainnya. Ketika semuanya hampir bermain di Eropa dan Rizky Ridho tidak, Tidak seperti ia tidak terlihat seperti bukan bagian dari mereka,” papar Keesh.
Sementara menurut Faiz, Rizky Ridho bermain baik lantaran pengalaman internasional bersama Tim nasional Indonesia dalam kurun waktu beberapa waktu terakhir.
“Rasanya saya tahu mengapa Rizky Ridho tidak terlihat berbeda dari yang lainnya. Hal ini disebabkan karena penampilan Ia yang Pernah terjadi sangat banyak untuk Tim nasional Indonesia. Tekanan Ia Jelas tinggi ketika bermain di Markas sendiri dan Ia satu-satunya orang yang bermain di Tim Indonesia. Saat bertemu Arab Saudi di Arab, terdapat dua pemain Persija di sana, yaitu Rizky Ridho dan Witan Sulaiman,” terang Faiz.
Ridho masih berusia 22 tahun, Tidak seperti Pernah terjadi memiliki 38 caps dan Pernah terjadi mencetak empat gol di Tim nasional Indonesia.
(sry)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA