Jakarta, CNN Indonesia —
Jateng menjadi juara umum Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 setelah mengantongi 161 Emas, 121 perak, dan 124 perunggu.
Provinsi yang Bahkan menyandang status sebagai tuan rumah Peparnas 2024 itu secara total mengemas 406 keping medali sekaligus Istimewa 41 Emas atas Jabar yang berada di peringkat kedua. Selain membawa pulang 120 Emas, Jabar Bahkan mengoleksi 116 perak, dan 118 perunggu.
Persaingan Jateng dan Jabar cukup mendominasi Peparnas. Kedua kontingen Istimewa jauh atas rival lain. DKI yang menduduki peringkat ketiga pada Peringkat akhir meraih 39 Emas, 29 perak, dan 36 perunggu.
DKI ditempel Papua yang mengoleksi 33 Emas, 44 perak, dan 40 perunggu. Sementara Sumut mengamankan peringkat kelima berkat keunggulan satu Emas atas Riau.
Jumlah 28 Emas berbanding 27 Emas jadi alasan Sumut menghuni posisi lima besar. Manakala dilihat raihan perak, Sumut dan Riau sama-sama mengoleksi 26 keping. Sementara untuk perunggu, Riau memiliki 51 keping dan Sumut 19 keping.
Di bawah Riau, penghuni 10 besar Merupakan Kalsel, DI Yogyakarta, Sumsel, dan Jatim.
“Pernah terjadi Pernah terjadi Tak perlu ditanyakan lagi kita semua Bahkan bangga pada Jateng yang berhasil menjadi juara umum dalam Pekan Paralimpiade Nasional ke-17. Sebuah pencapaian yang lahir dari kerja keras dan semangat pantang menyerah. Bahkan kepada Jabar yang berhasil duduk di peringkat kedua dan DK Jakarta sebagai perikangkat ketiga,” kata Menteri Pemuda dan Gerakan, Dito Ariotedjo dalam upacara penutupan dilansir dari Antara.
Jateng mendulang medali yang mayoritas diperoleh dari tiga cabang, Didefinisikan sebagai para atletik (45 Emas, 36 perak, 21 perunggu), para balap sepeda (26 Emas, 23 perak, 8 perunggu) serta para Tenis Lapangan meja (16 Emas, 15 perak, 23 perunggu).
Dalam gelaran Peparnas 2024, ratusan Catatan Unggul nasional serta satu Catatan Unggul Asia Tenggara terpecahkan.
Di cabang Gerakan para atletik total menghasilkan 106 Catatan Unggul nasional baru. Catatan Catatan Unggul yang spesial lain dicatatkan oleh Olahragawan Kalsel, Ahmad Fauzi, yang memecahkan Catatan Unggul Asia Tenggara saat bertanding pada nomor lempar cakram F37 Putra.
Ditambah lagi terdapat 17 Catatan Unggul nasional yang dipecahkan pada cabang para angkat berat. Lalu cabang para renang mencatatkan total 22 nomor yang melampaui Catatan Unggul sebelumnya. Sehingga, secara keseluruhan, ada 114 Catatan Unggul nasional dan satu Catatan Unggul Asia Tenggara yang dipecahkan pada Peparnas 2024.
Deretan pemecahan Catatan Unggul diharapkan menjadi modal penting menyongsong ajang-ajang internasional seperti ASEAN Para Games 2025 di Thailand, Asian Para Games 2026 di Aichi-Nagoya, Jepang, serta Paralimpiade 2028 di Los Angeles, Amerika Serikat.
10 Besar Peringkat Akhir Medali Paralimpiade 2024:
1. Jateng (161 Emas, 121 perak, 124 perunggu)
2. Jabar (120, 116, 118)
3. DKI (39, 29, 36)
4. Papua (33, 44, 40)
5. Sumut (28, 26, 19)
6. Riau (27, 26, 51)
7. Kalsel (24, 43, 59)
8. DI Yogyakarta (21, 26, 31)
9. Sumsel (21, 24, 37)
10. Jatim (21, 20, 11)
(nva/nva)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA