Iis Dahlia Ingin Oplas karena Merasa Lehernya ‘Longsor’

Jakarta, CNN Indonesia —

Iis Dahlia mengakui dirinya berniat untuk melakukan operasi plastik alias oplas. Vokalis dangdut senior itu bahkan menyebut Sebelumnya meminta izin kepada suaminya, Satrio Dewandono.

Diberitakan detikHot pada Kamis (25/7), keputusan untuk melakukan operasi plastik itu karena merasa bagian tubuhnya Sebelumnya tak lagi kencang termakan usia.

“Aku Ingin lho, aku Sebelumnya izin sama suami Bahkan. Ya kan namanya Sebelumnya usia begitu, ada yang ‘longsor-longsor’ kayak leher,” kata Iis Dahlia.

“Umur aku kan Sebelumnya banyak banget, Sebelumnya melebihi ukuran sepatulah,” lanjut perempuan kelahiran 29 Mei 1972 tersebut.

Ucapan Iis Dahlia tersebut datang setelah dalam beberapa waktu terakhir, Sebanyaknya selebritas Indonesia banyak melakukan operasi plastik dengan tujuan estetika.

Meskipun demikian beberapa operasi plastik yang dilakukan selebritas tersebut menuai berbagai komentar publik, seperti yang terjadi dengan Mahalini dan Rizky Febian, serta Sarwendah.

Iis Dahlia sendiri menilai keinginan operasi plastik oleh seseorang bukanlah sesuatu yang mesti dipermasalahkan. Semua kembali pada keinginan dan kemampuan masing-masing.

“Menurut aku enggak apa-apa Bahkan, kan punya keinginan misal ada yang bengkok atau ada apa,” ujar Iis Dahlia.

Operasi plastik sendiri merupakan prosedur medis yang tujuannya untuk memperbaiki kekurangan atau kelainan fisik yang disebabkan berbagai faktor.

Kekurangan atau kelainan bisa terjadi karena penyakit tertentu, cacat bawaan, Cidera, Sampai saat ini komplikasi akibat prosedur bedah sebelumnya.

Meskipun demikian, banyak Bahkan yang melakukan prosedur ini dengan tujuan estetika. Misalnya, bikin hidung lebih mancung atau mengubah bentuk rahang.

Di Indonesia sendiri, bedah plastik bukan lagi hal yang tabu. Beberapa klinik Pesona Diri Sebelumnya Menyediakan prosedur bedah plastik yang bisa dilakukan di dalam negeri.

Meskipun demikian, banyak pula orang Indonesia yang melakukan prosedur bedah di negara lain, termasuk Korea Selatan dan Thailand.

(end)