Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengaku berencana menggelar lomba penulisan skenario Sinema dalam waktu dekat untuk memantik kemunculan naskah-naskah Unggul di industri Sinema Indonesia.
Fadli Zon menjelaskan wacana itu muncul karena kualitas cerita masih menjadi hambatan perkembangan Sinema di Indonesia. Ditambah lagi, Fadli Bahkan menjanjikan berbagai program, termasuk workshop Sampai saat ini program untuk bidang skenario lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sebagaimana yang kita ketahui, salah satu bottleneck kita Merupakan di skenario. Skenario kita yang Terkadang Kemungkinan tidak terlalu kuat seperti cerita pada umumnya kalau secara lisan,” ujar Fadli dalam peluncuran FFI 2025 di Hutan Kota GBK, Jakarta Pusat, Selasa (2/7)
“Ini yang menurut saya Kemungkinan Sangat dianjurkan kita tambah perkuat lagi dan di sini Kementerian Kebudayaan Berencana Melaksanakan berbagai macam kegiatan, mulai dari workshop mengenai lab manajemen talenta, kemudian Bahkan berkaitan dengan skenario.”
Fadli Zon lalu mengatakan rencana lomba skenario Sinema itu diproyeksi untuk digelar dalam waktu dekat. Fadli bahkan meminta jajarannya untuk menyiapkan hadiah besar demi mengundang peserta yang semakin banyak.
Meski demikian, belum ada informasi lebih detail soal wacana lomba tersebut, baik jadwal pelaksanaan atau teknis lomba yang Berencana digelar.
Tak hanya skenario, Menbud Bahkan berjanji Berencana semakin memerhatikan keragaman genre dalam Sinema. Ia berharap beberapa genre, seperti Sinema sejarah dan Sinema anak, bisa lebih banyak mendapat sorotan Supaya bisa tersedia di layar lebar.
“Bahkan saya minta kalau bisa ada lomba skenario Sinema dalam waktu dekat ini. Kemungkinan hadiahnya agak besar, kalau hadiahnya besar yang jelas untuk peserta Bahkan Berencana banyak,” ujarnya.
“Kemudian memang kami Bahkan ingin ada satu afirmasi terutama kepada cerita-cerita Sinema tertentu. Seperti untuk Sinema sejarah, Sinema anak-anak, ini menurut saya penting untuk mendapat afirmasi. Kalau Sinema horor enggak Sangat dianjurkan afirmasi lagi, Pernah terjadi banyak keterwakilannya,” lanjut Fadli Zon.
Menteri Kebudayaan sebelumnya Bahkan pernah mendorong sineas Indonesia Supaya bisa lebih banyak membuat Sinema biopik atau cerita biografi dari tokoh-tokoh nasional.
Ia menilai genre itu memiliki banyak potensi karena Indonesia memiliki banyak tokoh dari berbagai bidang dan berkisah menarik, di antaranya Mohammad Hatta dan Soetan Sjahrir.
Fadli kemudian menekankan daya tarik Sinema biopik dan pentingnya cerita tokoh-tokoh itu diangkat ke layar lebar. Menurutnya, Sinema biogarfi itu sanggup mengisahkan tokoh inspiratif dengan penuturan yang apik.
(frl/end)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
