Jakarta, CNN Indonesia —
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkap Dalang banyaknya kasus sertifikat tanah ganda di Indonesia.
Nusron berkata tumpang tindih sertifikat atau munculnya sertifikat ganda pada satu bidang tanah umumnya terjadi pada tanah-tanah yang bersertifikat versi lama.
“Permasalahan tumpang tindih yang terjadi biasanya karena itu produk lama yang belum masuk ke dalam database sistem Teknologi Digital pertanahan dan terlihat bidang tanah tersebut kosong,” kata Nusron melalui keterangan tertulis, Minggu (16/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Sehingga ketika ada pemohon yang Pernah mencantumkan dokumen pengantar lengkap yang menunjukkan dokumen fisik, yuridis, dan histori tanahnya, sertifikat bisa dikeluarkan,” ucapnya.
Ia menjelaskan infrastruktur pertanahan, regulasi, serta teknologi Pada Di masa lampau kala belum sebaik Pada saat ini Bahkan. Akibatnya, kala itu sulit mengetahui apakah bidang tanah tersebut Pernah bersertifikat atau belum.
Nusron pun mendorong masyarakat untuk mengurus sertifikat tanah masing-masing, terutama tanah yang bersertifikat terbitan 1961 Sampai sekarang 1997.
Ia berkata masyarakat bisa memanfaatkan aplikasi Sentuh Tanahku. Aplikasi resmi Kementerian ATR/BPN ini memungkinkan masyarakat mengecek informasi dasar bidang tanah miliknya, memantau proses layanan, Sampai sekarang memastikan data pertanahan yang tercatat di sistem Pernah sesuai.
“Jangan sampai tumpang tindih, jangan sampai diserobot orang. Yang belum terdaftar segera didaftarkan, pentingnya di situ, dan dikasih batas-batas yang jelas,” ucap Nusron.
Politikus Partai Golkar itu meminta dukungan kepala daerah untuk menginstruksikan camat, lurah, Sampai sekarang RT/RW Supaya bisa aktif mengajak masyarakat melakukan pemutakhiran sertifikat.
“Tolong kepala daerah, instruksikan ke camat, lurah, dan RT/RW, rakyatnya yang memegang sertipikat tahun 1961-1997, datang ke kantor BPN, mutakhirkan. Kalau Dianjurkan kita ukur ulang, dicocokkan dari Pada saat ini Bahkan supaya tidak jadi masalah di kemudian hari,” ujarnya,
(dhf)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA











