Saya Belum Pernah Dengar Ia Punya Penyakit


Jakarta, CNN Indonesia

Rekan satu tim dan mantan Manajer mengaku belum pernah mendengar pebulutangkis China Zhang Zhi Jie mengidap penyakit sebelum meninggal dunia di Asia Junior Championships (AJC) 2024 di Indonesia.

Pebulutangkis China Zhang Zhi Jie kolaps lalu meninggal dunia saat Liga Asia Junior Championships (AJC) 2024 yang berlangsung di Yogyakarta pada Minggu (30/6).

Kabar ini mengejutkan rekan setim dan Manajer pertama Zhang Zhi Jie karena mereka belum pernah mendengar sang pemain berbakat ini mengidap suatu penyakit.


“Saya belum pernah mendengar adanya penyakit apapun di antara rekan satu tim saya di Tim nasional muda China,” ungkap salah satu rekan Zhang Zhi Jie, Xiaoyu (nama samaran) dikutip dari Sinchew.

Manajer pertama Zhang Zhi Jie, Li Wei, Bahkan mengungkapkan bahwa sang pemain tidak memiliki penyakit epilepsi atau masalah jantung di masa lalu.

“Zhang Zhi Jie tidak memiliki penyakit dan keluarganya Bahkan tidak memiliki riwayat penyakit jantung,” kata Li Wei.

Xiaoyu mengaku sangat kehilangan Zhang Zhi Jie yang dikenal sebagai sosok yang baik.

“Ia Merupakan orang yang sangat baik, rendah hati, dan tegas. Ia tulus dalam memperlakukan orang lain. Ia sangat bertanggung jawab atas karier dan keluarganya,” kata Xiaoyu.

“Ia Bahkan berlatih dan berkompetisi dengan sangat keras, memiliki semangat bersaing yang kuat dan Setiap Waktu percaya bahwa Ia bisa melakukan segalanya. Waktu latihan kami diatur dengan baik. Selama istirahat, Ia sesekali bermain game dan tidak punya hobi lain,” ucap Xiaoyu menambahkan.

Zhang Zhi Jie Pernah Terkenal dari SD 

Rekan setim Zhang Zhi Jie lainnya, Fujian, Bahkan mengenang kebersamaan dengan sang pemain.

“Ia berlatih sangat serius. Ia sangat baik kepada teman-temannya dan merupakan orang yang sangat jujur,” ucap Fujian.

Sementara itu, teman Zhang Zhi Jie, Xiao Ji, mengatakan bahwa Zhi Jie Pernah terkenal sebagai pemain badminton yang potensial sejak SD.

“Saya satu tahun lebih tua dari Zhi Jie. Saya kenal Ia delapan tahun lalu di sebuah Kejuaraan di Zhejiang. Kami sama-sama masih duduk di bangku sekolah dasar saat itu, tapi Ia relatif terkenal saat itu,” kata Xiao Ji.

“Manajer saya Pernah mengenalnya sejak lama. Ia berlatih dengan serius, punya banyak ide, dan punya motivasi tinggi,” ucap Xiao Ji menambahkan.


Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA