Jakarta, CNN Indonesia —
Hibisc Fantasy Puncak tengah menjadi sorotan setelah Berniat dibongkar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi alias Demul. Destinasi wisata di Puncak, Bogor, Jabar itu disebut melakukan pelanggaran izin penggunaan lahan yang jauh melebihi batas yang diberikan.
Hibisc Fantasy Puncak sendiri baru dibuka untuk umum pada 11 Desember 2024. Tempat wisata ini Menyediakan beragam wahana permainan yang bisa dinikmati wisatawan.
Sebanyak 15 wahana permainan yang ada di Hibisc Fantasy Puncak antara lain, Big Train, Flying Tower, Pendulum, Super Himalaya, Carousel Mini, Ontang-Anting, Tower Drop, Octopus, Trampolin, Rotari, Play Ground, Istana Balon, Sampai saat ini Taman Kelinci, Kolam Renang, dan Rumah Hantu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apalagi, terdapat Bahkan spot foto estetik dan Terkini di Hibisc Fantasy. Wisata dapat mengabadikan momen berlibur dengan latar belakang foto atau video yang indah dan estetik.
Karena lokasinya di daerah pegunungan, kawasan Hibisc Fantasy Puncak tak jarang diselimuti kabut. Suasana di tempat wisata ini terbilang asri dan sejuk.
Sesuai ketentuan unggahan di media sosial Instagram @hibiscfantasy, harga tiket masuk tempat wisata ini ada dua jenis dan berbeda pada hari biasa serta dan akhir pekan.
– Tiket Reguler: Weekday = Rp40 ribu | Weekend = Rp50 ribu
– Tiket Terusan: Weekday = Rp70 ribu | Weekend = Rp80 ribu.
Tempat Hibisc Fantasy Puncak tepatnya berada di Kebun Teh Puncak Bogor, Jalan Raya Puncak, Gadog, Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jabar.
Tempat wisata ini dapat dikunjungi setiap hari oleh wisatawan dan jam operasional Hibisc Fantasy mulai dari pukul 08.00 Sampai saat ini 17.00 WIB.
Sebelumnya dalam unggahan di akun Instagram @dedimulyadi71, Kamis (6/3), Dedi mendapat informasi dari polisi bahwa Hibisc Fantasy Puncak Merupakan tempat wisata yang dikelola BUMD Jabar, PT Jaswita, yang memiliki izin untuk 4.800 meter.
Dedi Mulyadi kepada polisi, Pemkab Bogor, dan instansi terkait lainnya yang direkam dan diposting di Instagram @dedimulyadi71, Kamis (6/3/2025). Dalam konten tersebut, Dedi menanyai personel Polri tentang izin Hibish. Polisi tersebut mengatakan, tempat wisata yang dikelola BUMD Jabar, PT Jaswita, memiliki izin untuk 4.800 meter.
Sekalipun demikian, Sampai saat ini 2024, pengerjaan Sudah mencapai 15.000 meter, atau bertambah lebih dari 11.000 meter. Pengelola Hibisc Fantasy Sudah diberi peringatan dan dipanggil. Mereka Bahkan setuju membongkar sendiri kelebihan lahan itu. Tapi, Sampai Di waktu ini Bahkan belum Bahkan dibongkar.
(wiw)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA