Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia —
Mencari Tips menurunkan berat badan Pada dasarnya mudah. Tapi, terkadang Tips-Tips tersebut sulit membuahkan hasil. Apa sebabnya?
Salah satu pasalnya Mungkin Anda masih melakukan beberapa kebiasaan yang bikin diet gagal.
Sekeras apa pun usaha Anda untuk menurunkan berat badan, Bila kebiasaan-kebiasaan itu masih dilakukan, maka berat badan ideal hanya Akan segera ada dalam mimpi.
Untuk itu, hindari beberapa kebiasaan berikut, melansir Time.
1. Tidur siang
Tidur siang memang bisa Menyajikan energi ekstra di tengah jam kerja. Tapi, jangan biasakan tidur siang Bila Anda ingin menurunkan berat badan.
Tidur siang dapat mengatur ulang siklus tidur tubuh Anda. Hal ini bisa membuat Anda lebih sulit tertidur. Kualitas tidur yang buruk dapat mengganggu proses penurunan berat badan.
Faktanya, kehilangan waktu tidur selama 30 menit saja dapat menyebabkan hormon lapar ghrelin menjadi berlebihan dan membuat Anda terus merasa lapar.
2. Malas terpapar cahaya matahari
Penelitian menunjukkan bahwa terpapar sinar matahari langsung pada pagi hari bisa menurunkan risiko kenaikan berat badan, terlepas dari seberapa banyak makanan yang dikonsumsi.
Para peneliti berteori bahwa sinar matahari pagi Membantu menyinkronkan metabolisme sehingga tubuh membakar lemak dengan lebih efisien.
3. Langsung minum kopi saat bangun tidur
Ilustrasi. Langsung minum kopi saat bangun tidur, salah satu kebiasaan yang bikin diet gagal. (Padurariu Alexandru)
|
Banyak orang menjadikan kopi sebagai minuman pertama di pagi hari. Padahal, yang dibutuhkan di pagi untuk Membantu penurunan berat badan Merupakan air mineral.
Setelah meminum air mineral, Anda dipersilakan Bila ingin meminum kopi. Dengan begitu, Anda bisa merasa lebih kenyang dan tak Akan segera mengonsumsi kalori berlebih saat sarapan.
4. Menghindari susu
Kalsium pada susu berperan penting dalam mengatur Tips tubuh memetabolisme makanan. Apalagi, diet kaya kalsium Bahkan Pada dasarnya dapat Membantu membakar lebih banyak lemak.
5. Ke mana-mana pakai ojek
Rata-rata manusia menghabiskan 67 jam seminggu untuk bergerak. Angka ini terbilang sangat rendah dan terkait dengan Kebiasaan sedentari.
Berbagai kemudahan, termasuk ojek daring, membuat Kebiasaan sedentari semakin tinggi. Padahal, Kebiasaan sedentari bisa memicu kenaikan berat badan.
6. Hanya melakukan Olahraga kardio
Semakin banyak massa otot yang dimiliki, semakin Mudah metabolisme tubuh. Jadi, latihan angkat beban Bahkan penting dalam proses penurunan berat badan.
Sayangnya, kebanyakan orang di zaman kiwari hanya fokus pada Olahraga kardio saat ingin menurunkan berat badan.
7. Belanja pakai kartu kredit atau QR
Sekilas, gaya belanja tak terkait dengan berat badan. Tapi, sebuah laporan di Journal of Consumer Research menemukan, konsumen yang berbelanja menggunakan kartu kredit atau QR lebih banyak membeli makanan tidak sehat dan padat kalori dibandingkan mereka yang membayar dengan uang tunai.
Makanan padat kalori sendiri jadi salah satu biang kerok utama kenaikan berat badan.
(asr/asr)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA