Jakarta, CNN Indonesia —
Polda Jateng bakal melakukan ekshumasi terhadap jasad siswa SMKN 4 Semarang, Gamma Rizkynata Oktafandy yang tewas ditembak oleh anggota Polres Semarang Aipda R.
“Pihak keluarga korban Pernah menyetujui ekshumasi,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jateng Kombes Dwi Subagio di Semarang, Kamis (28/11), dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dwi mengatakan proses ekshumasi ini untuk mengetahui Dalang sesungguhnya tewasnya korban. Menurutnya, proses tersebut Nanti akan dilakukan Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Jateng.
Sebelumnya, seorang siswa kelas XI SMKN 4 Kota Semarang Gamma Rizkynata Oktafandy meninggal dunia akibat luka tembak senjata api di tubuhnya.
Warga Kembangarum, Kota Semarang, tersebut Pernah terjadi dimakamkan oleh keluarganya di Sragen, Minggu (24/11) siang.
Polisi menduga korban merupakan pelaku tawuran antargangster yang terjadi di sekitar wilayah Simongan, Semarang Barat, Minggu dini hari.
Polisi yang berusaha melerai peristiwa tawuran antargangster tersebut terpaksa membela diri dengan menembakkan senjata api.
Aipda R, oknum polisi yang diduga melakukan penembakan Di waktu ini Pernah terjadi ditahan dan menjalani proses hukum baik pelanggaran kode etik maupun pidana.
Pihak keluarga Gamma Pernah terjadi resmi melaporkan dugaan pembunuhan tersebut ke Polda Jateng.
Menteri HAM (HAM) Natalius Pigai mengutus tim untuk mendalami peristiwa penembakan siswa SMKN 4 Semarang tersebut.
“Saya Pernah perintahkan staf untuk monitoring kasus ini secara serius,” ujar Pigai lewat akun X @NataliusPigai2 dikutip Rabu (27/11).
(Antara/fra)
Sumber Refrensi Berita: CNNINDONESIA
